Pengalaman Mengambil Tes IELTS

Tes IELTS adalah tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan Bahasa Inggris seseorang. Tes IELTS sendiri saat ini banyak diminati karena telah dipercaya oleh berbagai institusi, terutama institusi pendidikan. IELTS menjadi prasyarat bagi mereka yang akan mendaftar beasiswa, mendaftar universitas, dan bahkan juga menjadi syarat visa application. Selama beberapa tahun mengajar IELTS, telah banyak pertanyaan yang muncul berkaitan dengan teknis tes itu sendiri. Di post ini saya akan sedikit berbagi pengalaman mengambil tes IELTS academic module di salah satu test center di Surabaya. Penjelasan akan diberikan berdasarkan tahap-tahap yang harus dilalui mulai proses pendaftaran hingga proses pengambilan sertifikat.


Online Registration dan Pembayaran


Step 1
 Mengecek Jadwal dan Test Center

Tahap pertama yang harus kita lalui adalah pendaftaran online, dimana pendaftaran akan dilakukan melalui web resmi tes center. Silahkan sobat cari dulu tes yang ditawarkan berdasarkan kota tempat sobat ingin mengambil tes. Katakanlah saya ingin mengambil tes di Surabaya, maka saya akan langsung scroll ke test center Surabaya. Sobat akan menemukan keterangan jadwal di sebelah kiri. Ada juga keterangan tentang metode pembayaran (jika mendaftar online). Jika sobat ingin mendaftar tidak melalui sistem online, sobat bisa langsung datang ke test center dan melakukan pendaftaran dan pembayaran secara manual. Di bawah ada keterangan mengenai kebijakan pendaftaran dari test center, silahkan sobat baca dengan seksama. Tampilan web pertama dapat sobat lihat di gambar berikut:

IELTS Online Registration
IELTS online registration

Silahkan sobat click di link Click here atau langsung klik kotak berwarna merah di sebelah kanan. Anda akan segera dibawa ke tahap selanjutnya, yakni memilih test center di kota terdekat. Tampilan web untuk memilih test center bisa sobat lihat di gambar berikut:

Choosing Test Center
Choosing Test Center


Step 2
Mengisi Formulir Registrasi

Tahap selanjutnya adalah mengisi formulir pendaftaran. Siapkan data dan dokumen pribadi sobat seperti paspor atau KTP, pastikan semua informasi pribadi seperti nama, tempat tanggal lahir, NIK KTP atau nomor paspor dieja dengan benar karena informasi ini akan muncul di sertifikat IELTS sobat. Sebelum mengisi formulir registrasi, sobat akan diperlihatkan checklist hal yang harus dipersiapkan dan dilakukan. Checklist dapat sobat lihat seperti gambar berikut:

Registration Checklist
Registration Checklist


Jika semua checklist sudah siap, sobat bisa langsung klik next saja untuk menuju ke tahap selanjutnya. Sobat akan sampai di tahap dimana sobat dapat memilih jadwal tes. Akan ada warna berbeda untuk Academic Module dan General Training. Pastikan sobat memilih jenis tes yang sesuai dengan kebutuhan sobat. Jika sobat melihat kata closed, berarti tes untuk tanggal itu sudah penuh dan sobat harus mencari jadwal lain. Klik OK untuk menuju proses selanjutnya.

Step 3
Membuat Akun

Akun ini akan sobat gunakan untuk mengecek status pembayaran, melihat pemberitahuan mengenai tes, dsb. Silahkan buat akun baru jika belum punya silahkan buat akun dulu. Anda akan mulai dari tahap Candidate Details dimana sobat akan mengisi data pribadi seperti nama, alamat, nomor paspor atau NIK KTP dsb. Isi data dengan benar terutama yang bertanda asterisk. Jangan lupa bahwa ada beberapa ada informasi yang akan muncul di sertifikat IELTS anda seperti nama, tempat tanggal lahir, dan nomor identitias. Pastikan informasi ini terisi dengan benar.
Tahap selanjutnya adalah aplikasi details yang berkaitan dengan tes. Silahkan sobat isi dengan lengkap dan benar. Jika sobat ingin mengirimkan sertifikat ke institusi tertentu (misal, universitas yang mempersyaratkan sertifikat IELTS), sobat bisa memberikan keterangan di tahap Recognizing Organizations. Proses terakhir adalah Booking Summary dimana sobat akan mereview data yang sobat input di formulir, apakah sudah benar dan sesuai.

Step 4
Pembayaran

Karena ketika mengambil tes saya melakukan pembayaran dengan metode transfer bank, di postingan akan saya jelaskan metode pembayaran melalui transfer bank saja. Pada proses ini, sobat harus mentransfer test fee ke nomor rekening yang sudah ditentukan. Sobat hanya memiliki waktu sekitar 2 jam (saya tidak ingat pasti) untuk melakukan pembayaran terhitung sejak sobat selesai dengan pendfataran online. 

Biaya pendaftaran IELTS sendiri sebesar R p 2 . 8 5 0 . 0 0 0, 0 0 

Jangan lupa simpan receipt dari atm sebagai bukti pembayaran, just in case. Ketika uang sudah ditransfer, sobat dapat masuk ke akun yang sudah dibuat tadi untuk mengecek payment status. Jika sudah di approve, sobat akan mendapat receipt melalui email. Sebenarnya receipt tidak ditanyakan ketika test, karena data sobat sudah masuk ke database dan sobat hanya tinggal menunjukkan KTP atau paspor. Silahkan sobat simpan baik baik receipt ini, bisa juga di print just in case nanti dibutuhkan.

Saat ini sobat masuk tahap menunggu tes, silahkan belajar dan mempersiapkan diri lagi. Practice makes perfect. Setelah beberapa hari menunggu, sobat akan mendapat jadwal tes. Pastikan sobat terus mengecek email dan sms karena mungkin ada perubahan jadwal. Seperti yang terjadi pada saya. Tes IELTS dilaksanakan selalu pada hari Sabtu, namun di kasus saya, tes Speaking Section dilaksanakan hari Jumat siang. Tentu saja saya tidak bisa karena saya masih harus di kantor. Akhirnya saya mengontak staff test center melalui email untuk request ganti jadwal. Pada akhirnya, tes Speaking dilaksanakan tetap hari Jumat sore. Ingat, sobat harus keep in touch dengan staff jika ada keadaan mendesak seperti jadwal yang sedikit berbeda.


Test Date

Sobat lebih baik datang lebih awal, untuk mengantisipasi hal hal yang tidak terduga (ban bocor, salah jalan, dsb), karena jika datang terlambat, sobat tidak akan bisa ikut tes dan test fee tidak akan hangus.


Hari Pertama Tes Speaking

Seperti yang sudah saya jelaskan tadi, hari pertama (Jumat) saya lalui dengan mengambil tes Speaking. Saya tiba di test center pukul (sangat mepet, jangan ditiru) dan langsung menuju ke mbak mbak CS, bilang ada tes Speaking. Saat itu langsung diarahkan ke lantai dua. Setiba di lantai dua, saya disambut oleh mas mas IT yang segera mengecek kesesuaian paspor saya dan database. Staff IT tersebut lalu mengambil sidik jari dan meminta saya menunggu di ruang tunggu. Deg deg an? Enggak sih, biasa aja 😁

Tak berapa lama kemudian datanglah Pak interviewer, seorang bule yang super ramah memberitahukan bahwa tes bisa dimulai. Kami lalu pergi ke salah satu ruang wawancara. Tes Speaking adalah tes yang sangat casual dan santai (in my personal opinion), dan alhamdulillah saat itu berjalan lancar. Interviewer nya juga very kind jadi no pressure buat tes Speaking Section nya. Tes hari itu diakhiri dengan salam have a nice day dari si Mr. Interviewer.

Hari Kedua Tes Listening, Reading dan Writing

Di hari kedua tes (Sabtu), saya berangkat lebih awal dari sebelumnya. Pukul 7.30 saya sampai di test center (tes mulai sekitar pukul 09.00). Semua peserta tes disambut oleh pak satpam yang super ramah dan dipersilahkan duduk di ruang tunggu. Saya sudah sangat percaya diri menjadi test taker yang datang paling pagi. Ternyata dugaan saya salah, karena sudah banyak peserta yang datang untuk daftar ulang 😂

Lama menunggu dan saya mulai menyadari bahwa salah satu murid saya (saya sendiri adalah seorang trainer IELTS) juga mengambil tes pada hari itu. Jadi rikuh sendiri ambil tes bebarengan dengan student, meski ada baiknya juga karena jadi ada teman mengobrol. Setelah sekian lama menunggu, satu persatu peserta mulai diarahkan ke ruang tes lantai 2. Semua barang bawaan harus ditinggal di loker, kecuali paspor atau KTP tentunya.

Ketika sampai di lantai dua, peserta akan mengambil nomor tes dan dipindai sidik jarinya (karena saya sudah tes Speaking dan pindai sidik jari pada hari Jumat, saya tidak perlu pindai sidik jari lagi). Selain sidik jari, paspor/KTP kita juga diperiksa, sementara foto kita diambil. Foto ini akan muncul di sertifikat IELTS anda, jadi pakailah pakaian formal.

Selesai dengan proses ini, dimulailah tes IELTS Listening, Reading dan Writing. Selalu ada penjelasan singkat dari staff sebelum tes dimulai (mengenai peraturan, teknis, dsb) jadi saya rasa tidak perlu saya jelaskan lagi disini. Apakah deg deg an selama tes? Enggak sih, masih biasa aja 😁

Ada saatnya nanti saya akan merasa deg deg an, silahkan dibaca sampai akhir cerita*

Singkat cerita selesailah sudah tes IELTS saya. Ketika turun ke lobby, sobat akan diminta absen dan ditanya apakah akan mengambil sertifikat sendiri atau mau diantar. Saya putuskan untuk mengambil sendiri saja. Saat itu mbak staff juga mengingatkan bahwa sertifikat dapat diambil 13 hari setelah tes.

Fase Menunggu Skor IELTS

Jujur, karena ini adalah tes IELTS pertama saya, saya kurang bisa relate ke perasaan deg deg an yang umum dirasakan saat tes. Saya masih kurang tahu deg deg an nya di sebelah mana. But we will find out soon. Saya terus menunggu dengan biasa saja, dan setelah 13 hari, tibalah saatnya untuk meluncur ke test center mengambil sertifikat. Saya tidak mengecek hasil skor secara online karena saya khawatir akan ruin the element of surprise. Jadi saya tunggu saja sampai saya ambil sendiri sertifikatnya.

Saya langsung menuju mas mas mbak mbak staff yang duduk di bagian Customer Service untuk menanyakan nasib sertifikat saya. Setelah memberikan informasi data diri, mas nya langsung mencarikan sertifikat tersebut. Karena sudah penasaran, saya langsung duduk di kursi lobby untuk melihat hasilnya. Betapa groginya (akhinrya sampai juga di faase deg deg an) ketika pertama kali membuka segel an sertifikat itu. Setelah kubuka amplopnya dan kuambil sertifikatnya, ternyata

J r e e e e e n g....

Gak ada apa apa sih cuma skor nya alhamdulillah bagus sesuai persyaratan universitas 😁

Saya lebih deg deg an karena murid saya (yang tadi itu, yang tes bareng saya) juga sedang mengambil sertifikatnya. Ikut sport jantung juga karena role nya dulu sebagai trainer IELTS dia for quite some time. Tapi alhamdulillah skor si student juga memuaskan, bahkan sangat tinggi di luar perkiraan 😎

Begitulah pengalaman saya mengambil tes IELTS untuk pertama kalinya di Surabaya, semoga bermanfaat. Bagi sobat yang akan mengambil tes IELTS juga saya doakan semua lancar dan mendapat skor yang diharapkan. God Bless!

Author's Note



  • Penulisan artikel ini hanya ditujukan untuk information sharing, bukan untuk promosi apapun



  • Gambar diambil dari web resmi salah satu test center. Nama test center saya sensor agar tidak dikira promosi

  • Ini adalah pengalaman pribadi, tidak untuk mewakili institusi manapun

  • Keterangan lebih lengkap silahkan baca dan pahami ToS dan Disclaimer kami


Untuk free IELTS material silahkan klik link berikut

No comments:

Post a Comment